Kota-kota Terindah di Jerman

1.         Munchen

Orang Jerman menyebut kota Munich yang terletak dekat sungai Isar itu dengan nama Munchen yang berasal dari nama kota kecil Munichen yang berarti biara, merupakan ibukota negara bagian Bayern dengan penduduk 1,3 juta jiwa, terbesar ketiga setelah Berlin dan Hamburg.

Di tengah-tengah kota Munich banyak dijumpai bangunan kuno seperti istana, benteng dan gereja berarsitektur Barok serta monumen bersejarah dan juga katedral tua yang memiliki daya tarik tersediri, di antaranya terdapat menara kembar seperti kubah mesjid dengan hiasan Gothik yang terbuat dari bata merah.

Pemandangan kota Munich dengan katedralnya akan terlihat lebih indah dengan latar belakang pegunungan Alpens di mana bertebaran rumah-rumah tradisional di lereng gunung.

Munich pernah menjadi tuan rumah Olimpiade ke-20 tahun 1972 yang merupakan penyelenggaraan olimpiade pada era moderen, yang sayangnya sempat tercemari dengan adanya peristiwa Black September, sebuah peristiwa paling kelam dalam sejarah pesta olahraga di dunia.

Keindahan di sekitar Marienplaz membuat wisatawan mancanegara menjuluki kota Munich dengan sebutan "Marvellous Munich" atau Munich yang mempesona, karena di kota itu bertebaran gedung-gedung antik peninggalan berbagai abad.

Munich juga mengilhami sutradara ternama Steven Spielberg membuat film yang diadaptasi dari novel fiksi yang berjudul "Vengeance". Film yang bertemakan politik mengundang protes itu mengangkat peristiwa pasca pembantaian Olimpiade Munich 1972 yang melibatkan intelijen Israel Mossad.

Munich

suasana malam di Kota Munich

suasana Kota tua Munich

2    2.  Hamburg

Kota terbesar kedua di Jerman ini merupakan kota tujuan wisata yang sangat diminati. Percampuran pemandangan, jajaran monumen bersejarah, dan moderenitas, merangkum semua keindahan kota bernama Hamburg ini.  

Kota ini tercatat sebagai kota pelabuhan paling sibuk dan ramai di Eropa. Dan terbesar ketiga di dunia, setelah London dan New York. Nah, jika Anda menyenangi semua kegiatan wisata yang berbau air, kunjungan ke kota ini patut dicoba. Hamburg juga dikelilingi banyak sungai dan danau. Ini mengapa Hamburg memiliki sejuta jembatan yang megah. Berikut jembatan-jembatan terpopuler yang banyak dikunjungi wisatawan:

a)    Köhlbrandbrücke

Köhlbrandbrücke ini diresmikan pada tahun 1974. Dan merupakan salah satu landmark paling menonjol di Hamburg. Panjangnya pun luar biasa. 3940 meter, dengan kabel-kabel tinggi yang memiliki rentang 325 meter. Jembatan ini merupakan jembatan terpanjang kedua di Jerman.

b)    Hamburg Elbbrucken

Jembatan yang berdiri menyusuri Sungai Elbe menyajikan keunikannya sendiri. Membangun pagarnya dibagian tengah. Berbeda dengan jembatan biasa yang memiliki pembatas di sisinya.

    c)    Harburger Elbbrücke

Dibuka pada tahun 1899, jembatan di Suderelbe ini menyediakan tiga jalur khusus untuk kendaraan, sepeda, dan juga pejalan kaki. Jembatan sepanjang 474 meter ini masih meninggalkan arsitektur khas, berupa gapura yang megah. 

d)    Brooksbrücke

Keunikan dari jembatan ini adalah hiasan patung yang berdiri di keempat sudutnya. Sayangnya patung yang asli telah hancur saat terjadi Perang Dunia kedua. Baru pada tahun 2001, dibangun kembali, patung imitasi untuk menggantikannya.

e)    Lombardsbruecke dan Kennedybrücke

Jembatan Lombard adalah jalan umum yang sekaligus menjadi jembatan kereta api. Jembatan ini membentang sekitar 69 meter diatas sungai Alster. Dahulu, rangka jembatan ini hanya dibuat dari kayu, dan hanya bertahan hingga 10 tahun. Setelah itu, jembatan direnovasi seperti sekarang. 

Persis di sebelah jembatan Lombard, berdiri juga jembatan Kennedy yang dibangun tahun 1953. Jembatan ini dibuat sebagai jembatan cadangan, karena Lombard sudah tidak dapat menampung kepadatan lalu lintas.

f)    Ellerntorsbrücke

Ellerntorsbrücke adalah sebuah jembatan batu yang menghubungkan Hamburg ke Altona, dan sudah digunakan selama berabad-abad. Jembatan ini tergolong jembatan tua di Jerman, yang masih aktif digunakan hingga sekarang.

Ini adalah beberapa fhoto di wilayah Hamburg yang sangat menakjubkan " 

Eutin - Die "Skyline"

"Gereja St Michaelis"

"Museum Seni Hamburg"

"Speicherstadt-Hamburg"

 3.  Dresden

Dresden adalah sebuah kota bergaya baroque terindah yang berada di timur Jerman. Menikmati Dresden berbeda dengan saat menikmati Hamburg dan Köln, Dresden tampak lebih lengang. Obyek-obyek wisatanya dapat kita nikmati dengan tenang, tanpa harus berdesak-desakan atau hektik.

Resmi berdiri tahun 1206 dengan nama Drezdany, kota ini berpisah dari kota tetangga Leipzig tahun 1485. Baru tahun 1530 dimulai pembangunan besar-besaran dibawah Kurfürst Moritz yang menjadikannya ibukota di tahun 1547. Selama pemerintahan August dem Starken dan putranya Friedrich August II antara tahun 1694 hingga 1783, Dresden berkembang menjadi kota residen bergaya baroque terindah.

Sebagai kota wisata, Dresden menyajikan banyak hal : keindahan arsitektur seperti Zwinger, Frauenkirche, Semperoper dan Residenzschloss, galeri-galeri seni, museum-museum menarik, monumen-monumen serta bangunan bersejarah lainnya. Yang meskipun sempat hancur akibat perang dunia kedua, sebagian kini kembali berdiri dengan megahnya.

Kompleks museum Zwinger adalah mahakarya arsitektur baroque yang berada di kota tua atau Altsdat dan merupakan bangunan kuno paling terkenal di Dresden. Penggagasnya adalah dua seniman besar matthäus Daniel Pöppelmann sebagai arsitek dan Balthasar Permoser. Zwinger adalah sebuah kompleks mirip candi yang luas, ukiran batu-batunya memang sangat menawan.

Tujuan selanjutnya adalah ke Theaterplatz yang berisi Semperoper, opera sangat terkenal di negeri ini dengan patung Johanns von Sachsen di bagian muka, Frauenkirche, gereja raksasa yang baru kelar dibangun kembali setelah terkena serangan bom puluhan tahun lalu, Taschenbergpalais,sebuah bangunan yang dibangun Pöppelman untuk istri Augusts des Starken, Gräfin Cosel, serta bekas gereja katolik Hofkirche.

Pameran keindahan tak berhenti sampai disini, hanya beberapa langkah dari Theaterplatz membujur Jembatan Augustus, kebanggaan warga Dresden penghubung Altstadt dan Neustadt (kota baru), Festung Dresden yang memiliki bangunan bawah tanah, Stallhof dan Fürstenzug, lukisan para penguasa Dresden di permukaan 25 ribuan keramik Meissen. Untuk menikmati senja yang menawan Brühlsche Terrasse adalah tempat tujuan yang mengagumkan. Teras ini pemilik julukan Balkon Eropa karena keindahannya taman dan patung-patungnya.

Menikmati Prager Strasse pada malam hari bisa menjadi destinasi tersendiri, dimana pusat kehidupan kota berlangsung. Pemusik jalanan memainkan musik klasik, orang-orang membanjiri kafe-kafe dan restauran.

"zwinger palace germany"

"Theaterplazt-Dresden"

"Frauenkirche"

"Semperoper-Dresden"

"Residenzschloss"

1   4. Berlin

      Berlin, sebuah kota yang mempunyai nilai sejarah dan bangunan-bangunan yang mempunyai nilai arsitektur yang tinggi ini sangat dikenal oleh masyarakat dunia dan menjadi salah satu incaran para wisatawan mancanegara. Untuk mengunjungi kota yang indah ini membutuhkan budget yang cukup banyak yaitu sekitar 800-1000 euro atau sama dengan Rp9,6 juta-Rp12 juta (PP), dengan transit di Kuala Lumpur, Bangkok, Doha atau Dubai.                                Waktu terbaik untuk mengunjungi kota ini adalah pada saat musim panas (Juni-Agustus) dan musim gugur (September –November), dan sebaiknya menggunakan transportasi public karena Berlin mempunyai jalur kereta api yang terlengkap.                                                               Unter den Linden terbentang dari Istana Stadtschloss di Lustgarten Park hingga Pariser Platz dan Brandenburg Gate. Jalanan ini selalu menjadi salah satu favorit wisatawan untuk menikmati waktu luang disegala musim.                                                                                        Jika kalian bosan dengan suasana perkotaan, kalian bisa pergi ke Danau Schlachtensee yang hanya membutuhkan waktu 20-30 menit dengan menggunakan kereta S-Bahn. Disana kalian bisa berjalan  kaki menyusuri pinggir danau atau bersepeda menjelajahi hutan disekitar danau.                                                                                                                                                     Tidak ada larangan untuk berenang didanau ini, siapa pun dapat berenang. Yang terpenting jangan kaget ketika kalian berenang tiba-tiba ada angsa maupun bebek yang melewati kalian.

"Brandenburger Tor"

"Unter den Linden"

"sungai spree"

u